JMDN logo

Kementan Tingkatkan Mutu Layanan Demi Kemajuan Pertanian Indonesia

📍 Nasional
5 September 2025
74 views
Kementan Tingkatkan Mutu Layanan Demi Kemajuan Pertanian Indonesia

Jakarta, 05/9 (ANTARA) - Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian (PVTPP) Kementerian Pertanian meningkatkan mutu layanan publik yang profesional, transparan, dan inklusif demi mendukung kemajuan sektor pertanian serta kesejahteraan petani di seluruh Indonesia.


"Kami berharap masyarakat tidak segan melaporkan jika ada petugas yang kurang berintegritas," kata Kepala Pusat PVTPP Kementan Leli Nuryati dalam kegiatan PVTPP onTalk Edisi Khusus "Forum Komunikasi Publik (FKP) secara virtual di Jakarta, Kamis.


Dalam kegiatan dengan agenda utama membahas Hasil Survei Kepuasan Masyarakat Pusat PVTPP Semester I Tahun 2025, Leli menjelaskan unit kerja yang dipimpinnya memberikan lebih dari 27 layanan, mulai dari perizinan hingga pelepasan varietas tanaman, termasuk pendaftaran pupuk, izin ekspor-impor benih, dan komoditas lainnya.


“Oleh karena itu kami berharap semua mitra memberi masukan dan saran terhadap survei kepuasan masyarakat. Nilai yang kami capai ini masih bisa ditingkatkan, dan pada semester II kami mendorong masyarakat untuk lebih aktif memberikan masukan,” ujarnya.


Leli menekankan komitmen melakukan perbaikan berkelanjutan pada sistem layanan, memastikan setiap kendala dapat ditindaklanjuti sebagai bagian dari pemeliharaan sistem demi peningkatan kualitas layanan pada semester berikutnya.


Ia juga menyoroti pentingnya penguatan integritas aparatur. Pusat PVTPP tengah mengawal pencapaian Wilayah Bebas Korupsi (WBK) di tingkat nasional.


"Data responden survei integritas juga telah kami sampaikan ke Komisi Pemberantasan Korupsi. Hal ini penting untuk mendukung transparansi layanan publik,” tegasnya.


Selain itu, PVTPP juga mendorong inovasi ramah lingkungan melalui pengembangan Kebun Pemeriksaan Substantif (KPS) Go Green, sebagai bentuk dukungan terhadap efisiensi sumber daya. Dari sisi layanan teknis, perbaikan juga terus dilakukan.


Koordinator Layanan Pelepasan Varietas Tanaman Pusat PVTPP Kementan Nani Suwarni menambahkan pihaknya sedang menyempurnakan aplikasi pendaftaran Si Petasan agar terintegrasi dengan sistem Online Single Submission (OSS).


“Tahun ini kami fokus agar aplikasi bisa berjalan dengan baik, sekaligus meningkatkan kapasitas SDM verifikator melalui pelatihan,” jelasnya.


Sementara itu, Koordinator Layanan Perizinan Pusat PVTP Kementan Dwi Herteddy menekankan bahwa prosedur layanan harus dijalankan sesuai aturan yang berlaku.


"Semua layanan memiliki metode, prosedur, dan biaya yang jelas, sehingga tidak bisa ditempuh dengan jalan pintas. PR kami adalah mendampingi pemohon sekaligus menstabilkan aplikasi online agar semakin memudahkan proses perizinan,” tuturnya.


Melalui hasil survei kepuasan masyarakat semester I tahun 2025, Pusat PVTPP Kementan berkomitmen menindaklanjuti setiap masukan untuk meningkatkan kualitas layanan publik, memperkuat integritas, dan mendorong inovasi berkelanjutan.


Sebelumnya Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan layanan publik di sektor pertanian harus menjadi contoh bagi layanan publik di sektor lainnya.


Ia mengatakan sektor pertanian memiliki peranan penting dalam menambah daya gedor perekonomian.


“Karena itu semua pelayanan publik yang ada di lingkup Kementerian Pertanian harus memiliki kebermanfaatan bagi pembangunan perekonomian yang berkelanjutan,” kata Mentan. (ANTARA/Muhammad Harianto)

📬 Berlangganan Newsletter

Dapatkan berita terbaru seputar desa langsung ke email Anda.

Berita Populer

Berita Populer